Panglima TNI Pantau Serbuan Vaksinasi Massal Di Wilayah Pekalongan

  

Pekalongan - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahyanto bersama Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo beserta rombongan yang didampingi  Pangdam IV/Diponegoro Mayor Jenderal TNI Rudianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meninjau langsung kegiatan serbuan vaksinasi massal di GOR Jatidiri Semarang, Kamis (5/8/2021).

 Panglima TNI juga memantau kegiatan vaksinasi melalui Video Conference di wilayah Jawa Tengah termasuk Kodim 0710/Pekalongan yang dilaksanakan di Auditorium Kampus IAIN Pekalongan dan Ponpes Al Fusha Kecamatan Kedungwuni Kabupaten Pekalongan.

 Dalam kesempatan tersebut Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahyanto menyampaikan bahwa saat ini di wilayah Jawa Tengah dan Kodam IV/Diponegoro melaksanakan akselerasi vaksinasi dan diharapkan pada hari Kemerdekaan 17 Agustus nanti target sudah tercapai dan herd immunity di wilayah Jawa Tengah sudah terbentuk. 

“Kuncinya adalah kebersamaan seluruh lapisan masyarakat bersama – sama memiliki kesadaran kolektif untuk melaksanakan perintah yaitu disiplin melaksanakan 3M (Memakai masker, Mencuci tangan, Menjaga jarak) dan 3T (Testing, Tracing, Treatment). 

Ucapan terima kasih juga disampaikan oleh Panglima TNI kepada tenaga kesehatan yang tidak mengenal waktu dalam melaksanakan tugas pengabdian kepada Negara untuk melaksanakan operasi kemanusiaan dengan melaksanakan vaksinasi.

 Panglima TNI meyakini seluruh komponen bangsa dan seluruh lapisan masyarakat mendukung program vaksinasi karena Covid-19 adalah ancaman global dan akan dapat diatasi secara bersama-sama untuk menghadapi ancaman tersebut.

 “Sekali lagi terima kasih kepada aparat TNI-Polri dan tenaga kesehatan, selamat bertugas dan tetap jaga kesehatan”, ucap Panglima TNI.   

 Sementara itu Dandim 0710/Pekalongan Letkol CZI Hamonangan Lumban Toruan saat ini Kodim 0710/Pekalongan sendiri menargetkan 3900 vaksin yang terdiri dari dua lokasi yaitu di Kampus IAIN Pekalongan 1400 mahasiswa serta pengajar dan Ponpes Al Fusha sebanyak 1500 santri.

 Dandim H. Lumban Toruan berharap dengan adanya kegiatan vaksinasi massal kepada para mahasiswa, pelajar dan para santri ini nantinya mereka apabila diadakan kegiatan belajar tatap muka semuanya sudah tervaksin.

 “Harapan kita, mereka para mahasiswa, pelajar dan para santri ini nantinya sebelum mengikuti pelajaran tatap muka mereka semuanya sudah melaksanakan vaksinasi baik itu tahap 1 maupun tahap 2”,pungkasnya.(Rus)